Wakil Presiden terpilih 2024-2029, Gibran Rakabuming Raka menanggapi soal peluang PDIP gabung ke koalisi Indonesia Maju. Gibran mengaku bakal membicarakan hal tersebut.
Peluang bergabungnya PDIP ke koalisi masih terbuka seiring adanya rencana pertemuan antara Presiden RI terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Gibran pun menunggu pertemuan tersebut.
“Ya itu dibicarakan nanti. Yang memutuskan itu bukan saya. (Menurut Gibran?) Biar para-para pimpinan itu (Prabowo dan Megawati) bertemu dulu,” kata Gibran di Balai Kota Solo, dilansir detikJateng, Senin (1/4/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gibran pun berharap, Prabowo dan Megawati dapat bertemu dan pertemuan itu dapat menghasilkan keputusan yang terbaik.
“Ya semoga bisa menghasilkan, hasil yang terbaik,” ujarnya.
Sebelumnya, dilansir detikNews, petinggi Partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) tak keberatan jika PDIP bersedia bergabung. Hal itu dikatakan Waketum PAN Viva Yoga, menyambut baik hal itu.
“Jika PDIP merencanakan ikut bekerja sama dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) di pemerintahan, maka PAN menyambut dengan senang hati dan gembira ria,” katanya, Sabtu (30/3/2024).
Bergabungnya PDIP selaku pemenang Pileg, menurutnya Viva, dapat memperkuat sikap politik pemerintah di parlemen. Sehingga dukungan terhadap program-program pemerintah dapat lebih kuat.
“Alasannya, pertama, akan menambah kekuatan politik di DPR sehingga akan menciptakan stabilitas politik, program pemerintah dapat berjalan dengan baik, dan dapat mempercepat tujuan pembangunan nasional,” ujarnya.
“Kedua, akan dapat menambah kohesivitas sosial politik sehingga persatuan nasional semakin kuat dan integratif,” lanjut Viva.
